Cara Mempertahankan Karyawan Bekerja Lebih Lama

Cara Mempertahankan Karyawan Bekerja Lebih Lama - Hallo sahabat Bimaprastyo Limbang Mulya, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Cara Mempertahankan Karyawan Bekerja Lebih Lama, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel tips n trik, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Cara Mempertahankan Karyawan Bekerja Lebih Lama
link : Cara Mempertahankan Karyawan Bekerja Lebih Lama

Baca juga


Cara Mempertahankan Karyawan Bekerja Lebih Lama

Cara Mempertahankan Karyawan Bekerja Lebih Lama
Liputan6.com, New York : Pernahkah Anda berpikir secara berlawanan?Mungkin cara terbaik untuk mendapatkan karyawan untuk bertahan adalah dengan mendorong mereka untuk pergi.

Mempertahankan karyawan yang baik merupakan tantangan awal tersendiri. Bagaimana Anda menjaga mereka di perusahaan ketika mereka memilih berwirausaha sendiri?

Apakah Anda memberikan fasilitas seperti tenis meja dan meja foodball? Atau menawarkan opsi saham yang mewah? Cobalah untuk menawarkan pemecatan saja.

Itulah yang dilakukan Daniel Saks, CEO vendor berbasis b2b AppDirect.

Perusahaannya telah ditinggalkan 3 karyawannya dalam 90 hari. Mengingat adanya tambahan biaya dalam proses rekrutmen hal itu dinilai kurang efektif.

Simak Kenyataannya

Alih-alih tidak ingin kehilangan karyawannya lagi, ia ingin mencari insinyur yang memiliki pengalaman yang luas, berasal dari perusahaan-perusahaan besar, dan ingin mencoba menjadikan karyawan sebagai seorang yang mampu bekerja walaupun tidak memiliki latar belakang bisnis yang sama.

"Apa yang sering kita pikirkan adalah bahwa salah satu tujuan mereka adalah untuk membuat bisnis mereka sendiri," kata Saks seperti dilansir dari Inc, Selasa (22/1/2013).

Faktanya memang sulit memastikan bahwa seorang pekerja dapat bertahan lama dalam perusahaannya. Dalam kemajuan teknologi seperti sekarang ini, mempertahankan seorang pekerja selama bertahun-tahun menjadi sangat sulit.

Jadi AppDirect adalah solusi yang tepat untuk dicoba beberapa bulan ke depan. Tujuannya adalah untuk melihat apakah perusahaan bisa memberikan sesuatu yang lebih dengan mempekerjakan seseorang yang akan meninggalkannya dan kemudian tetap menjadikannya rekan bisnis.

AppDirect adalah aplikasi yang inovatif untuk tumbuh dan dikembangkan. Maka itulah Saks membuat sebuah perjanjian. Teknisian bekerja untuk perusahaan selama dua tahun, kemudian bisa off setelah itu. Mereka mencurahkan energi mereka untuk tujuan perusahaan tapi di sisi lain pekerja juga belajar kepemimpinan, pemasaran, penjualan dan aspek hukum menjalankan bisnis.

Setelah dua tahun, para teknisian bisa pergi tanpa menimbulkan apa-apa karena adanya AppDirect. Karena perusahaan sudah memiliki ide-ide mereka. Tapi Saks tahu bahwa banyak orang akan mengembangkan aplikasi dan menjualnya melalui perusahaannya, untuk memberikan lebih banyak produk dan jasa demi mendapatkan pelanggan.

Apakah Ini Bekerja?

Sebagai bagian dari sebuah rencana, Saks akan menerapkan di lingkungan kerja sendiri untuk beberapa pengembangan, dengan diterapkan selama enam bulan.

Akhirnya, pada hari ketika demo AppDirect, ia mengundang pemodal usaha untuk melihat presentase di perusahaan baru.

Walaupun terlalu dini untuk mengatakan bagaimana program akan bekerja, ini merupakan percobaan strategi inovatif yang hampir tidak bisa menjadi bumerang.

Kemungkinan terburuk apa yang bisa terjadi? Teknisian akan meninggalkan pekerjaan setelah dua tahun tapi sistem AppDirect tetap bisa mempekerjakan orang tambahan? Mungkin dengan sistem itu beberapa pekerja akan memutuskan untuk tinggal lebih lama.

Dalam hal apapun, ini adalah contoh bagaimana seorang pengusaha bisa mencoba sesuatu yang baru yang berisiko rendah dengan potensi ke depannya yang lebih bagus. (Igw)

Tips Mengelola Karyawan – Tiga Alasan Karyawan Tidak Betah

 

Tips Mengelola Karyawan – Tiga Alasan Karyawan Tidak Betah
Tips mengelola karyawan kerapkali disepelekan oleh para pebisnis. Taukah anda biaya mempertahankan karyawan lama lebih murah 6x lipat daripada menggantikan karyawan baru? Tips mengelola karyawan selalu menekankan pada bagaimana menciptakan karyawan yang loyal, mendukung perusahaan dan tentunya sangat produktif.
Salah satu tips mengelola karyawan tremasuk kreatifitas dalam memberi reward kepada karyawan juga tidak kalah pentingnya.Yang pernah saya pelajari selama ini, bahwa menjadi pengusaha sukses harus memiliki kreatifitas yang positif terutama dalam mengelola karyawan yang ada agar mereka bertahan dan tetap produktif.
Reward yang kita maksud sering kali disamakan dengan ‘uang’.  Katanya karyawan keluar karena dapat tawaran lebih dari perusahaan lain. Ada yang mengatakan mereka keluar karena jadi pengusaha. Dan masih banyak lagi.
Mengapa uang dijadikan sebuah strategi kreatif untuk mempertahankan karyawan? Karena uang hanya salah satu ukuran yang mudah digunakan sebagai alasan.  Memang uang penting, tapi apa alasan terbesar karyawan masih bertahan di perusahaan anda?

Berdasarkan pengalaman yang saya alami selama ini, ada 3 alasan mengapa karyawan anda bertahan :
  • Emosi : Jika bisnis anda memenuhi kebutuhan emosi mereka, bisa karena boss baik hati, selalu ada tantangan, hubungan yang hangat, sering ada surprise, cinta lokasi atau karena teman-temannyacool atau karena gengsi/ kejelasan status. Maka karyawan akan merasa betah, kadang rasa nyaman mengalahkan uang.
  • Kebutuhan pokok : Memenuhi kebutuhan pokok, ongkos, makan, rokok, kos , termasuk belajar hal baru, dll . Kondisi ini berhubungan erat dengan basic salary. Tapi, terkadang, karyawan juga minta perusahaan membiayai gaya hidup mereka. Ini pun gejalanya terjadi akibat  emosi yang tidak terpenuhi.
  • Aktualisasi diri: Memenuhi kebutuhan untuk mengaktualisasi diri (ini bagian dari emosi tapi levelnya lebih tinggi dari sekedar status). Saya mengingat betapa seorang teman baik mau berjuang habis-habisan untuk membela atasannya karena ia mendapat kepercayaan penuh untuk menjalankan sebuah departemen.
So, tips mengelola karyawan, jika anda ingin memberikan reward kepada karyawan anda berupa uang, ingat hal ini:
  • Uang tidak ada nilainya jika emosi yang mendasar tidak terpenuhi
  • Cara anda memberi reward lebih penting daripada berapa nilai yang anda berikan
  • Kebutuhan emosi tidak hanya bisa dipenuhi oleh uang
Tiga alasan mengapa karyawan anda pindah singkatnya, karena hampa secara emosi, mulai terhimpit kebutuhan pokok atau sudah tidak ada ruang untuk aktualisasi diri.
Berdasarkan pengalaman pribadi, coaching perusahaan besar atau kecil, alasan terbesar karyawan stay atau move adalah alasan EMOSI. Jika mereka kehilangan feel, excitement, tidak ada tantangan, konflik dst.
Jadi, seberapa kreatif anda sebagai leader menciptakan excitement ketika memberi reward bukan hanya berbentuk uang, tapi juga memenuhi kebutuhan emosi. Semoga tips mengelola karyawan ini berguna untuk sukes Anda.

source:  cara-inovatif-mempertahankan-karyawan-bekerja-lebih-lama
source:  tips-mengelola-karyawan-–-tiga-alasan-karyawan-tidak-betah



Demikianlah Artikel Cara Mempertahankan Karyawan Bekerja Lebih Lama

Sekianlah artikel Cara Mempertahankan Karyawan Bekerja Lebih Lama kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Cara Mempertahankan Karyawan Bekerja Lebih Lama dengan alamat link https://bimaprastyo.blogspot.com/2013/03/cara-mempertahankan-karyawan-bekerja.html

2 Responses to "Cara Mempertahankan Karyawan Bekerja Lebih Lama"

  1. Berarti yang dibutuhkan oleh perusahaan adalah kenyaman para karyawan agar perusahaan dapat Membangun Bisnis Hebat dengan Mudah Cerdas Dan Cepat

    Makasih mas atas artikelnya

    ReplyDelete

.